JAKARTA | BeritaOki | - bank
bjb berkomitmen memperkuat sistem manajemen untuk memastikan pertumbuhan
kinerja bisnis yang berkelanjutan. Salah satu langkah penting yang diambil oleh
bank bjb adalah dengan menerapkan ISO 22301:2019 Business Continuity
Management System (BCMS), yang menjadi tonggak dalam mengelola risiko dan
memastikan kesinambungan operasional, terutama dalam menghadapi tantangan
disruptif.
ISO
22301:2019 BCMS merupakan standar internasional yang dirancang untuk membantu
organisasi dalam menghadapi berbagai peristiwa yang dapat mengganggu
operasional, seperti kegagalan teknologi, wabah pandemi, hingga bencana alam.
Dengan menerapkan standar ini, perusahaan memiliki sistem yang tangguh untuk
menjaga kelangsungan operasional dan memberikan keyakinan kepada nasabah akan
keandalan layanan perbankan.
bank bjb
menyadari pentingnya memiliki sistem manajemen yang handal untuk menjawab
kebutuhan nasabah di tengah dinamika perubahan yang cepat. Sertifikasi ISO
22301:2019 ini adalah bukti nyata bahwa bank bjb secara konsisten
melakukan perbaikan internal untuk meningkatkan kualitas layanan dan memastikan
kelangsungan operasional yang optimal.
Dalam
proses perolehan sertifikasi ini, bank bjb bekerja sama dengan PT BSI
Group Indonesia, sebuah organisasi sertifikasi terkemuka. Penyerahan sertifikat
ISO 22301:2019 BCMS diserahkan oleh Technical and Compliance Director PT BSI
Group Indonesia Joko Prayitno, Country Manager PT BSI Group Indonesia Nolia
Natalia dan diterima langsung Direktur Kepatuhan bank bjb Cecep Trisna, pada
hari Rabu, 23 Oktober 2024, di PT BSI Group Indonesia, Talavera Office, Suite
20th Floor, Jl. TB Simatupang Kav. 22-26, Cilandak, Jakarta,
dihadiri jajaran manajemen bank bjb serta tim dari PT BSI Group
Indonesia.
Penerapan
sistem manajemen kontinuitas bisnis di bank bjb melibatkan berbagai
langkah strategis, mulai dari analisis mendalam terhadap risiko operasional
hingga penyusunan rencana darurat yang komprehensif. Setiap prosedur
operasional telah dievaluasi dan disempurnakan untuk memastikan kelangsungan
layanan bahkan dalam situasi krisis.
bank bjb
juga secara proaktif mengidentifikasi berbagai risiko yang mungkin
mempengaruhi operasional perbankan dan merancang langkah-langkah mitigasi yang
tepat. Sebagai bagian dari penerapan ISO 22301:2019, bank bjb menyusun
kebijakan dan prosedur yang selaras dengan standar internasional, termasuk
merancang rencana tanggap darurat yang siap diaktifkan kapan pun diperlukan.
Melalui
implementasi ISO 22301:2019 BCMS, bank bjb menunjukkan komitmennya untuk
menjaga kepentingan dan kepercayaan nasabah. bank bjb memiliki kesiapan yang terukur dalam
menghadapi berbagai bentuk disrupsi melalui kerangka kerja yang terstandarisasi
internasional. Prosedur yang diterapkan juga memastikan bahwa bank bjb dapat
merespons secara cepat dan terstruktur terhadap gangguan atau bencana, sehingga
dampak terhadap operasional dan layanan bisnis dapat diminimalkan.
Dalam
jangka panjang, penerapan sistem manajemen kontinuitas bisnis ini akan
memberikan nilai tambah bagi bank bjb, baik dari segi operasional maupun
kepuasan nasabah. Dengan memastikan bahwa operasional tetap berjalan lancar
meskipun menghadapi situasi darurat, bank bjb berupaya menjaga
kepercayaan nasabah dan memberikan layanan yang andal di setiap kondisi.
Pencapaian
ini bukan hanya membuktikan komitmen bank bjb dalam menjaga
kesinambungan layanan, tetapi juga sebagai bukti bahwa bank ini selalu siap
menghadapi tantangan di masa depan. Standar ISO 22301:2019 BCMS memberikan
kerangka yang jelas bagi bank bjb dalam mengelola risiko dan memastikan
operasional yang berkelanjutan.
Selain
itu, bank bjb juga berkomitmen untuk terus melakukan inovasi dan
melahirkan produk-produk bisnis yang tidak hanya memberikan manfaat bagi
nasabah, tetapi juga meningkatkan daya saing di industri perbankan. Dengan
sistem manajemen yang kuat, bank bjb dapat terus berkontribusi pada
pertumbuhan ekonomi melalui layanan perbankan yang tangguh dan terpercaya.
Proses
implementasi sertifikasi ini telah melalui beberapa tahapan penting, mulai dari
evaluasi risiko hingga pengembangan prosedur tanggap darurat. Melalui
pendekatan ini, bank bjb memastikan dapat merespons dengan cepat dan
tepat terhadap setiap situasi krisis yang mungkin terjadi.
Kehadiran
standar ISO 22301:2019 BCMS dalam operasional bank bjb memberikan
kepastian bahwa perusahaan telah memenuhi persyaratan internasional dalam
menjaga kelangsungan bisnis. Sertifikasi ini juga menjadi bukti bahwa bank bjb
siap menghadapi tantangan masa depan, baik dari segi teknologi, lingkungan,
maupun sosial.
bank bjb
tidak hanya berhenti pada sertifikasi ini, tetapi terus melakukan upaya
berkelanjutan untuk meningkatkan sistem manajemen kontinuitas bisnis. Dengan
begitu, bank bjb berkomitmen untuk
terus memberikan
layanan terbaik bagi nasabah, terlepas dari situasi dan kondisi yang dihadapi serta menegaskan
posisinya sebagai salah satu bank terdepan yang memiliki sistem manajemen yang
kuat dan mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan.