 |
| Modus Penipuan Melalui Scam File PDF. |
BERITAOKI.COM | Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, modus penipuan online juga banyak terjadi. Sedang ramai di Twitter, modus pencurian data melalui scam file PDF dengan nama rincian order.
File PDF biasanya menampilkan dokumen tertentu berupa teks atau gambar. Namun, sekarang ada modus penipuan yang saat membuka file tersebut, maka saldo di rekening mobile banking akan raib seketika.
Modus ini diungkap oleh akun Twitter @/txtdarionlshop. Salah seorang pengguna yang merupakan penjual di e-commerce mengirimkan direct messages (DM) kepada akun tersebut.
"Akhir-akhir ini saya banyak mendapat chat dari calon pembeli di Shopee, Tokopedia dan TikTok Shop namun kebanyakan mereka mengarahkan kita untuk ngasih nomor WhatsApp," ujar salah satu pengguna Twitter tersebut.
Warganet tersebut juga bercerita, si penipu ini mengirimkan informasi order barang berbentuk file PDF yang mencurigakan. Alasan si penipu ini karena barang yang ia pesan banyak dan sudah di list rapi dalam bentuk PDF.
“Karena setelah kita ngasih no WA dan mereka mulai chat kita ngasih file order yang kemungkinan itu kalau dibuka akan meretas data kita,” tulis warganet tersebut.
Akun @/txtdronlineshop mengungkap kecurigaan terhadap file order yang dikirim si penipu tersebut.
1. Halaman file sedikit tapi ukurannya besar.
2. Logo file tidak berwarna merah seperti logo pdf aslinya.
3. Nama extension filenya berbeda, yang biasanya huruf kecil semua (.pdf) namun yang dikirim penipu (.Pdf).
4. Tidak ada preview file pdf.
Jika file tersebut sampai ter-install, penipu tersebut akan mendapat data penting hingga meretas perbankan mobile.
Salah satu warganet @/adhitya_apriady menanggapi sekaligus memberi saran bagi pengguna yang mendapat penipuan ini.
"Yup PDF yang benar akan langsung kebuka atau nanya mau pakai pdf viewer yang mana, kalau malah ada kata-kata install mending skip. Buka doang apapun itu dari WA gak papa, yang jadi masalah kalau pas buka harus allow install diluar playstore, langsung back jangan diterusin,"
Harus hati-hati dalam menerima file berbentuk pdf ya guys!
