Tim Pansus I DPRD Jabar saat melakukan kunjunganlapangan ke Bandara BIJB Kertajati (foto:ist). |
BANDUNG | BERITAOKI.COM | DPRD Provinsi Jawa Barat melalui Panitia Khusus (Pansus) I tengah membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubenur Tahun anggaran 2022 tengah melakukan kajian dan pendalaman dengan melakukan serangkai peninjauan lapangan.
Anggota Pansus I LKPJ Gubernur Jabar, H. M. Hasbullah Rahmad, SPd, M.Hum membenarkan bahwa Pansus I LKPJ Guernur telah melakukan serangkain kegiatan lapangan.
Tujuan penanjauan langsung ke lapangan kebeberapa daerah, untuk mengetahui sejauh mana program yang Gubernur pada tahun 2022 lalu telah dikerjakan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sehingga akan terdapat program yang sukses, berproses, hingga program yang tidak mencapai target.
Dari hasil peninjuan lapangan Pansus I, dapat mengetahui mana saja yang bagus, mana yang tidak tercapai target untuk dijadikan bahan evaluasi agar ada peraikan. Hal ini penting mengingat tahun ini merupakan tahun terakshir masa jabatan Gubernur Jabar.
Demikian dikatakan Hasbullah Rahmat saat dimintai tanggapannya terkait hasil kujungan lapangan Pansus I LKPJ Gubernur T.A.2022, Sabtu (8/4/2022).
Dikatakan, pada hari Rabu (5 April 2023), Pansus I melakukan peninjauan lapangan ke Bandara International Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka, dan meninjau Program proyek Jalan Tol Cisumdawu di Sumedang. Dan pada hari Kamis, 6 April 2023, Pansus I LKPJ juga meninjau ke Termnal Ciledug Kabupaten Cirebon.
Kunjungan Pansus I ke Bandara BIJB Kertajati, berkaitan dengan kesiapan BIJB Kertajati yang dipersiapkan untuk pemberangkatan dan kepulangan Jamaah Haji asal Jabar. Karena pada tahun 2022, ada pernyertaan modal dari APBD Jabar 2022 biaya operasionnal BIBJ.
Sedangkan terkait peninjauan ke proyek Tol Cisumdawu, Pansus I ingin mengetahui secara langsung progress pembangunan tol Cisumdawu. Karena Tol Cisumdawu ini dharapkan dapat memperlancar arus mudik lebaran 2023.
"Pembangunan tol Cisumdawu terus berjalan, bahkan kini pembunganannya sudah di ujung Sumedang. Namun, untuk daerah Dawuan ternyata masih tahap persiapan. Kita berharap semoga sesi di daerah Dawuan cepat selesai, sehingga dapat digunakan pada saar musim mudik lebaran 2023, mendatang, ujarnya.
Sementara, hasil peinjauan ke terminal Ciledug Kab Cirebon yang merupakan terminal Tipe B adalah terminal milik pemerintah provinsi Jawa Barat.
Pembangunan Terminanal Ciledug sudah beres dan insya allah akan di oprasionalkan di tahun ini dan ini akan menjadi terminal yang sangat baik. Dan siap untuk elatani arus mudik-balik Lebaran 2023.
Masyarakat sudah dapat memanfaatkan untuk kegiatan ekonomi lainnya misalnya UMKM kegiatan seni budaya dan lain sebagainya ini sangat bermanfaat, dan ini merupakan terminal yang berbatasan dengan wilayah Jawa Tengah, sehingga kehadiran termainal Ciledug tidak hanya dimanfaatkan oleh Warga Jabar tetapi juga oleh Warga Jateng, tandasnya. (hms)