Kadisdik Jabar Dedi Supandi (gambar istimewa) |
BANDUNG | BERITAOKI.COM | Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi, mengatakan di tengah meningkatnya kasus Covid-19 varian Omicron, Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar) telah melakukan evaluasi Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri tentang PTM Terbatas, pembelajaran tatap muka berjalan sesuai aturan.
Hal tersebut disampaikan Kadisdik Jabar, Dedi Supandi saat memimpin apel pagi di Lapangan Kantor Disdik Jabar, JIn. Dr. Radjiman No. 6, Kota Bandung, Senin (31/1/2022).
'
Dikatakan Dedi apabila kasus (Covid-19) naik kembali, PTM dilaksanakan sesuai level PPKM. "Jadi, saat ini level PPKM Jabar turun ketiga, kita turunkan juga PTM-nya jadi hanya 50%," katanya Kadisdik.
Pihaknya pun, lanjut Kadisdik, mengikuti kebijakan pemerintah pusat. "Kecuali khusus lokal, apabila ada sekolah yang terkena kasus di atas 5%, kita hentikan sementara. Tapi, tidak untuk seluruh sekolah," jelasnya
Menurut dia, sejauh ini sudah ada beberapa sekolah yang dihentikan. "Sudah ada di Depok dan Bekasi, tetapi penghentiannya bersifat sementara karena secara lokal ada ungkapnya.
Kadisdik menjelaskan, untuk keseluruhan, PTM saat ini di75%. Namun, ada beberapa daerah yang sekarang turun ke50%, seperti Depok dan Purwakarta.
"Kita memastikan peserta didik tetap belajar dengan sehat dan mengenyam pendidikan dengan baik," tegasnya. (hms/dbs)